Analis di TD Securities (TDS) menawarkan tinjauan singkat keputusan kebijakan moneter Reserve Bank of Indian (RBI), yang dijadwalkan akan diumumkan pada hari Jumat. Bank sentral secara luas diperkirakan akan mengumumkan kenaikan suku bunga ketiga berturut-turut, meskipun pasar tampaknya terbagi atas besaran kenaikan tersebut.

Kutipan Utama:

“Kami memperkirakan RBI akan menaikkan suku bunga repo sebesar 35bp menjadi 5,25% (consensus 5,40%), bergeser ke laju kenaikan yang lebih terukur pada pertemuan 5 Agustus setelah total kenaikan 90bp pada Mei dan Juni dan memperkenalkan standing deposit facility untuk menarik kelebihan likuiditas di bulan April. Risiko condong ke arah tindakan yang lebih besar, tetapi kami pikir RBI akan ingin memoderasi laju pengetatan ke depan karena inflasi kemungkinan telah mencapai puncaknya."

“Inflasi IHK telah turun dari tertinggi April 7,8% tetapi tetap jauh di atas kisaran target 2-6% RBI. Makanan dan energi telah menjadi pendorong utama IHK seperti di sebagian besar negara tetapi ada sedikit penurunan pada komponen-komponen tersebut bulan lalu dan kami memperkirakan akan berlanjut di bulan-bulan mendatang.”

“RBI menyoroti dalam Buletin Juli 2022 bahwa penurunan inflasi terjadi lebih cepat daripada yang diantisipasi ketika mencoba memastikan soft landing dalam perekonomian, mengindikasikan lebih sedikit urgensi pada kenaikan yang agresif. Kami mengantisipasi kenaikan lebih lanjut, dengan terminal rate 6,0% diperkirakan pada kuartal pertama 2023.”